18 Juni 2025 - Ketika Hati Mulai Sembunyi
Ketika Hati Mulai Sembunyi
Setelah Adam dan Hawa berdosa, mereka bersembunyi dari hadapan Allah (Kejadian 3:8). Itu adalah reaksi pertama manusia berdosa—sembunyi. Bukan hanya secara fisik, tetapi juga secara batin: menyembunyikan rasa malu, menyalahkan orang lain, membangun citra diri.
Dosa merusak keberanian untuk hidup terbuka. Bahkan dalam pelayanan, banyak orang memakai aktivitas rohani untuk menutupi kondisi hati yang jauh dari Tuhan. Kita tidak ingin terlihat gagal atau lemah. Tapi ketika hidup tanpa akuntabilitas, hati kita menjadi tegar dan tidak peka akan dosa.
Ibrani 3:13 berkata, “Nasihatilah seorang akan yang lain setiap hari... supaya jangan ada di antara kamu yang menjadi tegar hatinya karena tipu daya dosa.” Akuntabilitas adalah bentuk kasih karunia yang melindungi kita dari kebutaan rohani.
Pertanyaan reflektif:
Dalam hal apa saya sedang menyembunyikan diri dari Tuhan dan sesama?
Siapa yang bisa saya izinkan melihat kondisi hati saya dengan jujur?
Leave a comment